Tabung LPG Meledak, Kapolsek Lembor Turun Langsung Cek TKP

Tabung LPG Meledak, Kapolsek Lembor Turun Langsung Cek TKP

Tribratanewsmanggaraibarat.com-Labuan Bajo - Kejadian meledaknya gas dari sebuah tabung gas elpiji 12 Kg di Desa Wae Mongol, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat dibenarkan oleh Kapolres Mabar, AKBP Felli Hermanto, S.I.K., M.Si. melalui Kapolsek Lembor, IPDA Yostan Alexanderia Lobang, S.H.

"Kejadiannya tadi malam, saya turun langsung bersama anggota sudah ke TKP mengeceknya," ujarnya, Sabtu (25/03/2023) siang.

Ia mengatakan awalnya pihaknya mendapatkan informasi dari warga terkait adanya peristiwa meledaknya tabung gas di salah satu rumah warga yang terletak di Kampung Golo Lajar, Desa Wae Mongol, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat.

"Maka kemudian saya bersama anggota piket Polsek Lembor dan juga Bhabinkamtibmas setempat mengecek ke lapangan," kata IPDA Yostan Alexanderia Lobang, S.H.

Setelah mendapat informasi dari warga, memang benar adanya korban luka bakar dari sambaran api dari tabung gas yang bocor.

Kejadian tersebut terjadi di rumah Bapak Felix Nahor (55) beralamat di Kampung Golo Lajang, Desa Wae Mongol.

"Akibat dari bocornya tabung gas tersebut menyebabkan korban luka bakar tiga orang," tutur Perwira dengan balok satu dipundaknya itu.

Korban luka bakar yakni Felix Nahor (55) yang luka bakar pada kedua kaki dan tangan, Adriana Uden (55) mengalami luka bakar pada kedua kaki dan bagian tangan sebelah kiri, kemudian Maria Primavita Nahor (23) mengalami luka bakar pada kedua kaki dan bagian tangan sebelah kiri serta wajah.

Ia mengatakan saat itu, Jumat (24/03/2023) sekitar pukul 19.00 Wita, Adriana Uden (55) sedang memasang selang tabung gas, namun selang yang telah terpasang itu tetap mengeluarkan aroma gas. Melihat kejadian tersebut Felix Nahor bersama anaknya Maria P. Nahor datang membantu, seketika itu juga selang tersebut mengeluarkan gas bersamaan dengan semburan api.

"Dengan adanya kejadian tersebut ketiga korban tersebut berusaha menyelamatkan diri masing-masing serta berteriak meminta pertolongan warga sekitar, warga yang mendengar kejadian tersebut langsung datang membantu memadamkan api dengan alat seadanya," ungkap Kapolsek 

"Ketiga korban sudah dibawah ke Puskesmas Wae Nakeng untuk mendapatkan penanganan medis, dikarenakan mengalami luka bakar yang cukup serius," tambahnya.

Sebagai informasi untuk menghindari ledakan, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, yakni pertama Anda harus menggunakan peralatan LPG (tabung, kompor, regulator, dan selang) sesuai dengan standar (SNI). Kemudian letakkan kompor dan tabung LPG di tempat yang datar dan di ruangan yang memiliki sirkulasi udara yang baik.

Sebab sifat LPG ini lebih berat dari udara, idealnya ventilasi berada di dinding bawah dan pintu dapur harus terbuka. 

Kemudian, selang harus terpasang erat dengan klem pada regulator dan kompor.

Tabung LPG harus diletakkan menjauh dari kompor atau sumber api lain dan usahakan tidak terpapar panas. Pastikan juga karet pengaman pada katup tabung dalam keadaan ulet dan kenyal.

Tenggat tanggal gas juga harus diperhatikan, sebab itu selalu cek tanggal kedaluwarsa tabung sebelum membeli.

Penulisan kedaluwarsa berupa Alfa Code A: Januari- Maret, B: April-Juni, C: Juli-September, D: Oktober-Desember. Misalnya A23 berarti Januari-Maret tahun 2023. 

Dengan melakukan pencegahan serta pengecekan secara berkala dapat mengurangi risiko ledakan tabung gas ini.**#