Waka Polres Mabar Pimpin Pelatihan Pembuatan Konten Media Sosial
Tribratanewsmanggaraibarat.com-Labuan Bajo - Dalam Rangka mempelajari lebih dalam terkait Media Sosial, Polres Manggarai Barat menggelar Pelatihan Pembuatan Konten Media Sosial (Content Creator dan Copy Writing) dan komunikasi Publik bagi anggota Polri, Jumat (25/11/2022).
Kegiatan itu, dipimpin langsung oleh Waka Polres Mabar Kompol Sepuh Ade Irsyam Siregar, S.H., S.I.K., M.H. dan didampingi Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (Kabag SDM) AKP Hajairin, serta diikuti oleh perwakilan-perwakilan dari masing-masing Bagian, Satuan dan Seksi
Waka Polres Mabar dalam kegiatan itu mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk semua anggota agar dapat memahami pentingnya membuat konten media sosial yang dapat mengedukasi masyarakat.
“Kita berikan konten-konten yang membangun dan meningkatkan kualitas SDM, yang dapat diterima maupun dicerna dengan baik oleh masyarakat umum,” Jelas Kompol Sepuh.
Selain itu, Waka Polres menjelaskan, penulisan konten media sosial harus berkaitan dengan realita kehidupan masyarakat agar masyarakat bisa menerapkannya.
Lanjut kompol Sepuh menambahkan, Penulisan yang buat, mudah dicerna dan diterima oleh masyarakat. Bahkan, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam konten adalah target, branding, konsep, Kualitas konten, timing, dan jenis media.
“Dalam Penulisan juga harus mematuhi kode Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA), baik dalam hal pemberitaan anak, kekerasan dan seksual,” jelasnya.
"Dalam teknik pengambilan pembuatan video, maka video tersebut harus punya sinopsis yang jelas alurnya, maka video yang di explore ke medsos isinya bisa menceritakan peristiwa yang terjadi, sehingga masyarakat mudah memahami sebuah konten tersebut," Ujarnya.
Kompol Sepuh juga menyampaikan, Pelaksanaan pelatihan pembuatan Konten Media Sosial tersebut sehubungan dengan program Quick Wins Presisi di bidang pengembangan fungsi SDM unggul dengan harapan agar Personil Polres Manggarai Barat dapat menambah ilmu sehingga dalam menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas atau pesan lainnya yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas di lapangan melalui Medsos lebih mudah untuk dicerna masyarakat.