Polres Mabar Lakukan Olah TKP Penemuan Mayat Sosok Laki-Laki
Tribratanewsmanggaraibarat.com - Kepolisian Resor Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur olah tempat kejadian perkara (TKP) penemuan sesosok mayat Laki-laki di galeri rumah joglo milik pengusaha asal Bali, Lamantoro, Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Jumat (17/2/2017) pagi tadi.
Mendapat laporan dari warga piket SPKT Polres Mabar bersama Piket satuan fungsi Polres Mabar mendatangi TKP yang dipimpin oleh Kaurbinops Sat Reskrim Polres Mabar IPTU Langgut Moses didampingi oleh KA SPKT Polres Mabar IPDA Yoga. Selanjutnya mengamankan TKP, olah TKP dan melakukan identifikadi awal bersama tim medis dari Puskesmas Labuan Bajo. Setelah dilakukan identifikasi ternyata mayat tersebut bernama Priyadi Waluyo, (60), kelahiran purbolingga, alamat Golo Koe, Kel.Wae Kelambu, Kec.Komodo, Kab.Mabar.
Setelah dilakukan olah TKP dan identifikasi awal serta pengumpulan bahan keterangan oleh aparat Polres Mabar yang dibantu tim medis dari Puskesmas Labuan Bajo, selanjutnya korban di bawa ke Rumah Sakit Siloam guna dikakukan visum.
Berdasarkan keterangan dari saksi atas nama Samuel Sonda, bahwa pada saat itu saksi sedang mengantar makanan pesanan ke rumah Wayan Astawa yang beralamat di Lamantoro, Kel. Labuan Bajo, Kec. Komodo, Kab. Mabar. Tiba dirumah Wayan Astawa, Ia bertemu dengan Deyce Deprosa istri dati Wayan Astawa kemudian istri Wayan astawa meminta tolong kepada Samuel Sonda agar bersama-sama ke rumah Joglo tempat korban menginap dikarenakan sudah lima hari tidak kelihatan.
Setelah itu Samuel Sonda bersama Deyce Deprosa menuju ke rumah Joglo tersebut dan pada saat tiba, Deyce Deprosa menunggu di pintu pagar sedangkan Samuel Sonda masuk ke dalam rumah, pada saat itu pintu rumah depan dalam keadaan sedikit terbuka. Kemudian Samuel sonda mencoba mengintip ke dalam rumah dan mencium ada bau busuk dari dalam rumah, karena merasa penasaran Samuel sonda meberanikan diri membuka pintu tersebut dan masuk dalam rumah dan menemukan korban di atas tempat tidur dalam keadaan tak bernyawa dan jasad korban sudah dipenuhi lalat dan ulat. Melihat hal tersebut Samuel sonda keluar dan menyampaikan hal tersebut kepada Deyce Deprosa untuk kemudian melaporkan ke aparat Polres Mabar.