Pernah Tiga Kali Jabat Kapolsek, IPTU Theos Kini Resmi Jabat Kasat Resnarkoba di Labuan Bajo
Tribratanewsmanggaraibarat.com-Labuan Bajo - Kasat Reskrim dan Kasat Resnarkoba Kepolisian Resor Manggarai Barat, Polda Nusa Tenggara Timur resmi dijabat dua perwira pertama (Pama) di korps baju cokelat itu.
Mereka adalah AKP Wahyu Agha Ari Septyan, S.I.K. yang kini menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Manggarai Barat yang baru. Dan IPTU Matheos A. D. Siok menjabat Kasat Resnarkoba Polres Manggarai Barat.
Keduanya cukup familiar di lingkungan Polres Manggarai Barat, atau bukan orang baru di lingkungan kepolisian di kota pariwisata super premium itu.
Sebelum menjabat Kasat Reskrim, AKP Wahyu Agha Ari Septyan, S.I.K. sebelumnya menjabat Kasat Resnarkoba di Polres Manggarai Barat.
Ia menggantikan posisi eks Kasat Reskrim sebelumnya, AKP Ridwan, S.H. yang dipromosikan ke Polres Flores Timur, Polda NTT sebagai Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Flotim.
Sementara IPTU Matheos A. D. Siok juga bukan orang baru di Polres Manggarai Barat. Sebelum menjadi Kasat Resnarkoba, Pak Theos sapaan akrabnya menduduki jabatan sebagai Kasubbag Binops Bag Ops Polres Manggarai Barat.
Dia juga pernah tiga kali menduduki jabatan Kapolsek di wilayah hukum Polres Manggarai Barat mulai dari Kapolsek Lembor, Kapolsek Kuwus dan Kapolsek Komodo.
IPTU Matheos A. D. Siok diangkat sebagai Kasat Resnarkoba menggantikan AKP Wahyu Agha Ari Septyan, S.I.K., pergantian jabatan tersebut berdasarkan Surat Telegram Kapolda Nusa Tenggara Timur Nomor : ST/423/VII/2023, tanggal 02 Juli 2023.
Serah terima jabatan (Sertijab) Kasat Reskrim dan Kasat Resnarkoba itu dipimpin langsung oleh Kapolres Manggarai Barat, AKBP Ari Satmoko, S.H., S.I.K., M.M. yang digelar di lapangan apel Mapolres setempat, Senin (17/07/2023) pagi.
Dikatakan Kapolres Mabar, AKBP Ari Satmoko, S.H., S.I.K., M.M. bahwa sertijab di lingkungan Polri, khususnya di Polres Manggarai Barat merupakan suatu hal yang wajar dalam dinamika organisasi yang dinamis, dalam rangka penyegaran, pengembangan karier dan peningkatan kinerja untuk mencapai tujuan organisasi.
"Dari aspek pembinaan personel, mutasi jabatan merupakan tindak lanjut dan promosi yang diperolehnya sedangkan dari aspek pembinaan operasional, mutasi jabatan merupakan suatu penyegaran organisasi agar dapat berjalan secara berkesinambungan sesuai arah dan kebijakan pimpinan Polri," ungkapnya.
Perwira berpangkat AKBP itu juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada pejabat lama yang telah mendedikasikan pengabdiannya selama bertugas di Manggarai Barat.
Begitu juga dengan pejabat yang baru, diharapkan dapat bersinergi dan melanjutkan program positif yang dijalankan pejabat lama.
"Jabatan yang kita sandang adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan. Selain kepada masyarakat, institusi, dan negara, amanah juga akan kita pertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT," ujar Kapolres Mabar.
Selain itu, AKBP Ari Satmoko, S.H., S.I.K., M.M. memberikan penekanan kepada pejabat baru terkait status Labuan Bajo yang merupakan kawasan destinasi pariwisata super premium.
"Kepada pejabat baru beserta anggotanya untuk lebih meningkatkan deteksi dini dalam mewujudkan kamtibmas yang kondusif di Kota super premium ini sehingga aman dan nyaman untuk dikunjungi oleh wisatawan," kata Alumni Akpol angkatan 2004 itu.
"Oleh karena itu, laksanakan amanah ini dengan jujur dan ikhlas untuk memajukan Polri, khususnya Polres Manggarai Barat yang kita cintai bersama," pungkasnya.**#