Selama 60 Detik, Satlantas Polres Manggarai Barat Ajak Pengendara Bermotor Heningkan Cipta Sejenak
Tribratanewsmanggaraibarat.com-Pemerintah pusat melalui Kementerian Agama RI mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk turut andil dalam Gerakan Hening Cipta Indonesia.
Seperti halnya yang dilakukan Satuan Lalu Lintas Polres Manggarai Barat mengajak masyarakat untuk melakukan kegiatan Hening Cipta Indonesia #101007, yang dipusatkan di simpang empat Langka KB tepat pukul 10.07 WITA, Sabtu (10/07/2021).
Deru kendaraan bermotor persis pada ruas jalan simpang empat Langka KB Kawasan Pariwisata Super Premium Labuan Bajo, Manggarai Barat seketika hening.
Terlihat cuaca di simpang empat Langka KB sangat panas terik pada siang hari ini.
Kondisi ini tak menyurutkan beberapa personel Satlantas Polres Manggarai Barat di simpang empat tersebut, memberhentikan seluruh pengendara yang akan melanjutkan perjalanan mereka.
Bukan untuk ditindak (tilang), melainkan mengajak pengendara sejenak mengheningkan cipta, berdoa agar badai Covid-19 yang sudah berjalan 16 bulan ini segera berakhir di Indonesia, khususnya di Kabupaten Manggarai Barat.
Kegiatan hening cipta ini dilaksanakan selama 60 detik, dan berlaku secara nasional sesuai imbauan Menteri Agama RI, H. Yaqut Cholil Qoumas.
Suasana membuat merinding dan terenyuh ketika semua pengendara dan personel Polantas berpakaian lengkap menundukkan kepala seraya berdoa.
"Di setiap pengendara yang berlalu lalang tadi kita ajak mengheningkan cipta. Kita tidak tahu, apakah ada keluarga mereka, mungkin orang tua, kakak, adik, anak, sepupu, nenek atau kakek yang meninggal karena pandemi yang belum berakhir ini. Kita bersama mendoakan agar alamarhum(ah) diterima disisi-Nya," jelas Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo, S.I.K., M.Si. melalui Kasat Lantas Polres Manggarai Barat IPTU Royke Weridity
Selain itu seluruh pengendara dan Polantas juga berdoa agar badai pandemi segera berakhir, dan kehidupan berjalan normal seperti sediakala.
Tak luput juga, mendoakan para tenaga kerja kesehatan (nakes) selalu sehat, kuat dan terus sabar merawat pasien terpapar Covid-19 ataupun pasien selain Covid-19.
"Semoga pandemi segera berakhir, semua kembali normal," sebut IPTU Royke Weridity.
"Puji Tuhan kegiatan berjalan lancar, masyarakat dan pengendara juga antusias untuk ikut bedoa untuk mereka yang gugur dan untuk Indonesia segera pulih dari pandemi Covid-19 ini," tambahnya.
Sementara itu, data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai Barat hingga Sabtu 10 Juli 2021 menyebutkan, ada 89 kasus baru orang positif Covid-19, sementara angka kematian tidak ada penambahan dan sembuh bertambah 3 orang. Sementara pasien dirawat mencapai 31 orang.
Mantan Kasi Propam Polres Mabar itu juga tak lupa mengingatkan agar selalu menaati Protokol Kesehatan serta tidak bepergian terlebih dulu, melihat peningkatan angka Covid-19 yang terjadi di Manggarai Barat.
"Tentu masyarakat harus menaati Protokol Kesehatan 5M, selalu kenakan masker ketika berada diluar rumah, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Personel kami tak segan akan menegur pengendara yang melanggar prokes," tutupnya. *[RS]*