Polres MabarMenggelar Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1438 H

Tribratanewsmanggaraibarat.com - Kepolisian Resor Manggarai Barat (Polres Mabar), Nusa Tenggara Timur melaksanakan giat peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1438 H/2016 M yang dilaksanakan di Masjid Al Ikhlas Polres Mabar, Jumat (16/12/2016).

Acara maulid Nabi dihadiri langsung AKBP Dr. Supiyanto, M.SI, Kapolres Mabar, Ketua MUI Mabar, Imam Masjid Baitul Rahim Lamtoro, Imam Masjid Al - Ikhlas Polres Mabar, Ketua Muhamadiyah Kab.Mabar, Yang mewakili Kejari labuan Bajo, Imam Masjid At -Tagyir Air Kemiri, Imam Masjid Nurul Falaq Kampung Cempa Kel. Labuan Bajo, Imam Masjid Al Mubaraq Kampung baru Kel. Labuan Bajo, para Perwira Polres Mabar dan Personil Polres Mabar Yang beragama Islam beserta Bhayangkari dan Anak. berkumpul untuk bershalawat Nabi bersama.

Sementara acara Maulid yang dilaksanakan kali ini bertajuk " Jadikanlah Ahklak dan Kepemimpinan Nabi Besar Muhammad SAW. Sebagai Pijakan Melakukan Revolusi Mental dalam Melaksanakn Tugas".

"Ucapan Syukur Kita panjatkan Kepada Allah SWT, karena atas perkenaan dan ridhoNyalah kita dapat berkumpul untuk memperingati Maulid Nabi bersama di Masjid Al -Ikhlas Polres Mabar. Sholawat dan salam kita haturkan Kepada Nabi Besar Muhammad SAW yang telah Membawa Agama Islam Sebagai Rahmatan Alamin", ujar Kapolres Mabar saat membawakan ceramah tentang Toleransi dan Jihad sesuai yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

"Terkait toleransi, Islam Menganjurkan setiap Muslim berbuat baik antar sesama manusia, serta tunjukan akhlak yang mulia. Namun, dalam bertoleransi kita tidak boleh mencampur adukkan masalah akidah. Akidah merupakan bagian esensial atau inti dari suatu agama. Islam juga mengajarkan dalam berdakwah ada rambu-rambu yang harus dipatuhi antara lain tidak boleh memaksakan kehendak untuk mengikuti agama Islam kepada orang lain. Sedangkan terkait Jihad memiliki makna bersungguh - sungguh atau berusaha keras untuk melakskan perintah Allah SWT. Adapun Jihad dibagi menjadi tiga jenis yaitu, jihad terhadap musuh, jihad terhadap syetan dan jihad terhadap nafsu. Konsep jihad menurut kelompok radikal adalah perang sementara di dalam Islam terdapat rambu-rambu yang harus dipatuhi", ujar Kapolres Mabar.

"Rasullulah mengajarkan sebaik-sebaiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain", paparnya.

Ia berharap dalam memperingati Maulid Nabi yang dapat diambil hikmahnya adalah perlunya meniru tauladan Rasululah agar dapat diterapkan dalam kehidupan sehari - hari dalam pelaksanaan tugas maupun diluar tugas kita sebagai aparat keamanan.

"Sehingga dengan demikian akan berpengaruh terhadap kinerja kita kedepan khususnya di Polres Mabar", paparnya.[ory26]